Vaksin Mozaik yang akan memungkinkan penderita memiliki tingkat kekebalan tubuh terhadap serangan virus HIV tersedia awal tahun.
Vaksin Mozaik merupakan vaksin yang oleh tim peneliti internasional dari Mexico ditengarai mampu meningkatkan kekebalan tubuh atas serangan Virus HIV yang menyebabkan seseorang menderita AIDS.
Pada 2009, berdasarkan data statistik, HIV AIDS merupakan penyakit yang telah membunuh 1,8 juta manusia di seluruh dunia.
Virus HIV yang sebagian terdiri dari protein yang dapat menghancurkan sistem kekebalan tubuh sehingga si penderita rentan terhadap infeksi dan tumor.
Bette Korber dari Los Alamos National Laboratory di New Mexico, mengaku virus HIV berkembang sangat pesat dan kemungkinan obat yang beredar sekarang tidak dapat mencegahnya.
"Vaksin Mozaik yang sedang dirancang oleh tim peneliti mampu bekerja dan beradaptasi dengan virus karena bermutasi. Kami berada di jalur cepat belajar evolusi HIV," kata Korber seperti dikutip Reuters Heath.
"Jika Anda memberikan hanya satu obat, HIV berevolusi darinya. Itu sebabnya perawatan melibatkan tiga atau empat jenis obat sekaligus. "
Vaksin yang dirancang untuk merangsang sistem kekebalan tubuh ini, terdiri dari banyak set sintesis dan bisa memecahkan kebuntuan 25 tahun dalam mencari penyembuhan dari penyakit yang menginfeksi 7.500 orang per hari dan membunuh dua juta orang dalam setahun. Walaupun, uji terhadap vaksin sebelumnya telah berakhir dengan kegagalan.
Korber berharap, vaksin mozaik akan berperforma lebih baik dibandingkan gen HIV alam.
Sebagai tambahan informasi, seperti dipublikasikan dalam Nature Medecine, beberapa waktu lalu, vaksin Mozaik pernah merespon imun yang kuat pada binatang.
Saat ini, konsorsium peneliti yang didukung oleh Bill & Melinda Gates Foundation dan National Institutes of Health mengharapkan vaksin ini bisa digunakan oleh manusia tahun depan.
Vaksin Mozaik merupakan vaksin yang oleh tim peneliti internasional dari Mexico ditengarai mampu meningkatkan kekebalan tubuh atas serangan Virus HIV yang menyebabkan seseorang menderita AIDS.
Pada 2009, berdasarkan data statistik, HIV AIDS merupakan penyakit yang telah membunuh 1,8 juta manusia di seluruh dunia.
Virus HIV yang sebagian terdiri dari protein yang dapat menghancurkan sistem kekebalan tubuh sehingga si penderita rentan terhadap infeksi dan tumor.
Bette Korber dari Los Alamos National Laboratory di New Mexico, mengaku virus HIV berkembang sangat pesat dan kemungkinan obat yang beredar sekarang tidak dapat mencegahnya.
"Vaksin Mozaik yang sedang dirancang oleh tim peneliti mampu bekerja dan beradaptasi dengan virus karena bermutasi. Kami berada di jalur cepat belajar evolusi HIV," kata Korber seperti dikutip Reuters Heath.
"Jika Anda memberikan hanya satu obat, HIV berevolusi darinya. Itu sebabnya perawatan melibatkan tiga atau empat jenis obat sekaligus. "
Vaksin yang dirancang untuk merangsang sistem kekebalan tubuh ini, terdiri dari banyak set sintesis dan bisa memecahkan kebuntuan 25 tahun dalam mencari penyembuhan dari penyakit yang menginfeksi 7.500 orang per hari dan membunuh dua juta orang dalam setahun. Walaupun, uji terhadap vaksin sebelumnya telah berakhir dengan kegagalan.
Korber berharap, vaksin mozaik akan berperforma lebih baik dibandingkan gen HIV alam.
Sebagai tambahan informasi, seperti dipublikasikan dalam Nature Medecine, beberapa waktu lalu, vaksin Mozaik pernah merespon imun yang kuat pada binatang.
Saat ini, konsorsium peneliti yang didukung oleh Bill & Melinda Gates Foundation dan National Institutes of Health mengharapkan vaksin ini bisa digunakan oleh manusia tahun depan.
0 Respon:
Post a Comment