Roket Band andalkan single Ragu. Yakin mewarnai pentas musik Indonesia, Band asal Bontang, Kalimantan Timur ini pun berharap meraih kesuksesan.
"Awal mula terbentuknya Roket di sekolah musik yang bernama Harmony Music Bontang pimpinan Ibu Susie Sudiyanto. Dari situ diambil yang terbaik dari masing-masing jurusan. Akhirnya terpilih lah dari masing-masing personil Roket Band. Clara (23) vokalis, Prisca (18) bassis, Syafi (16) gitaris, Alif (15) memukul drum dan aku keyboard," papar Della yang berusia 13 tahun, saat ditemui di sebuah kafe, di kawasan Jakarta Pusat, baru-baru ini.
Nama Roket merupakan hasil rundingan. Alasan memilih nama tersebut karena band yang dulunya bernama Harmoni Kids dan resmi berdiri pada 10 Maret 2008 ini ingin albumnya bisa melejit bak Roket.
Mengusung pop alternatif dengan bekal hobi dan teknik bermusik, Roket yakin bersaing dan mewarnai kancah musik Tanah Air. Apalagi, materi personilnya yang memiliki ciri khas, sehingga menjadi sebuah keunggulan.
"Kita lebih banyak anggota ceweknya daripada cowoknya. Dan, yang membuat unik adalah kami masih anak-anak, masih muda, masih sekolah. Kami juga formasinya memiliki tingkat, ada yang paling muda, sampai yang paling tua. Jadi kami sudah seperti saudara. Itu ciri khas yang berbeda dengan band lainnya," papar Prisca.
Debutnya, Roket mengandalkan single Ragu yang resmi rilis Februari 2011. "Single Ragu ini tentang sebuah keraguan yang dimiliki seseorang tentang masa depannya. Dan, sebuah kekhawatiran dalam menggapai cita-cita," kata Prisca.
"Selain itu kamu juga menjagokan lagu-lagu yang diciptakan musisi-musisi ternama seperti Pongky 'Jikustic', Adith 'Jikustik', Eross 'Sheila On7', Herman 'Seventeen'," imbuhnya.
Roket pun menggantungkan harapan. Band asal Bontang, Kalimantan Timur ini ingin sukses menjadi band besar.
"Kami memiliki harapan untuk meraih kesuksesan dalam menggapai cita-cita menjadi sebuah band besar dan dikenal banyak masyarakat. Tentunya karya kami pun akan diterima dengan senang hati oleh masyarakat Indonesia," tutur Prisca yang diamini personel Roket lainnya.
"Awal mula terbentuknya Roket di sekolah musik yang bernama Harmony Music Bontang pimpinan Ibu Susie Sudiyanto. Dari situ diambil yang terbaik dari masing-masing jurusan. Akhirnya terpilih lah dari masing-masing personil Roket Band. Clara (23) vokalis, Prisca (18) bassis, Syafi (16) gitaris, Alif (15) memukul drum dan aku keyboard," papar Della yang berusia 13 tahun, saat ditemui di sebuah kafe, di kawasan Jakarta Pusat, baru-baru ini.
Nama Roket merupakan hasil rundingan. Alasan memilih nama tersebut karena band yang dulunya bernama Harmoni Kids dan resmi berdiri pada 10 Maret 2008 ini ingin albumnya bisa melejit bak Roket.
Mengusung pop alternatif dengan bekal hobi dan teknik bermusik, Roket yakin bersaing dan mewarnai kancah musik Tanah Air. Apalagi, materi personilnya yang memiliki ciri khas, sehingga menjadi sebuah keunggulan.
"Kita lebih banyak anggota ceweknya daripada cowoknya. Dan, yang membuat unik adalah kami masih anak-anak, masih muda, masih sekolah. Kami juga formasinya memiliki tingkat, ada yang paling muda, sampai yang paling tua. Jadi kami sudah seperti saudara. Itu ciri khas yang berbeda dengan band lainnya," papar Prisca.
Debutnya, Roket mengandalkan single Ragu yang resmi rilis Februari 2011. "Single Ragu ini tentang sebuah keraguan yang dimiliki seseorang tentang masa depannya. Dan, sebuah kekhawatiran dalam menggapai cita-cita," kata Prisca.
"Selain itu kamu juga menjagokan lagu-lagu yang diciptakan musisi-musisi ternama seperti Pongky 'Jikustic', Adith 'Jikustik', Eross 'Sheila On7', Herman 'Seventeen'," imbuhnya.
Roket pun menggantungkan harapan. Band asal Bontang, Kalimantan Timur ini ingin sukses menjadi band besar.
"Kami memiliki harapan untuk meraih kesuksesan dalam menggapai cita-cita menjadi sebuah band besar dan dikenal banyak masyarakat. Tentunya karya kami pun akan diterima dengan senang hati oleh masyarakat Indonesia," tutur Prisca yang diamini personel Roket lainnya.
0 Respon:
Post a Comment