Kepala Museum Konfrensi Asia Afrika (KAA) Isman Pasha mengungkapkan, Bandung memiliki museum raksasa. Namun sayangnya, hal itu tidak disadari oleh semua pihak dan kebanyakan dihancurkan.
Museum raksasa tersebut merupakan benda-benda seni yang tersimpan di luar dan berada di sekitar masyarakat tinggal, yaitu bangunan bersejarah.
"Bandung memiliki museum raksasa, tetapi kita tak sadar dengan hal tersebut, bangunan bersejarah di kota ini sangat banyak, tetapi malah dihancurkan secara sistematis," kata Isman kepada wartawan di Museum KAA Jalan Asia Afrika, Rabu (18/5/2011).
Penghancuran bangunan tua tersebut secara otomatis merusak ciri khas Kota Bandung. "Seperti Factory Outlet yang berada di kawasan Dago, kebanyakan pengunjung yang datang ke tempat tersebut, bukan hanya untuk berbelanja tetapi juga menikmati suasana FO yang menggunakan bangunan bersejarah," imbuhnya.
Selain itu, kata Isman, kesadaran petugas museum dan masyarakat akan museum juga belum terlalu tinggi. Padahal, kata dia, hal itu sangat penting untuk memajukan museum.
"Petugas museum belum sadar kemajuan museum berada di tangan mereka. Begitu juga masyarakat yang tak sadar untuk menghargai petugas museum yang sangat kurang," terangnya.
Museum raksasa tersebut merupakan benda-benda seni yang tersimpan di luar dan berada di sekitar masyarakat tinggal, yaitu bangunan bersejarah.
"Bandung memiliki museum raksasa, tetapi kita tak sadar dengan hal tersebut, bangunan bersejarah di kota ini sangat banyak, tetapi malah dihancurkan secara sistematis," kata Isman kepada wartawan di Museum KAA Jalan Asia Afrika, Rabu (18/5/2011).
Penghancuran bangunan tua tersebut secara otomatis merusak ciri khas Kota Bandung. "Seperti Factory Outlet yang berada di kawasan Dago, kebanyakan pengunjung yang datang ke tempat tersebut, bukan hanya untuk berbelanja tetapi juga menikmati suasana FO yang menggunakan bangunan bersejarah," imbuhnya.
Selain itu, kata Isman, kesadaran petugas museum dan masyarakat akan museum juga belum terlalu tinggi. Padahal, kata dia, hal itu sangat penting untuk memajukan museum.
"Petugas museum belum sadar kemajuan museum berada di tangan mereka. Begitu juga masyarakat yang tak sadar untuk menghargai petugas museum yang sangat kurang," terangnya.
0 Respon:
Post a Comment